0

L E M B A G A P E R S M A H A S I S W A U N I V E R S I T A S A S A H A N ( P E R S M A U N A ) “Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan sebab disana bersemayam kemerdekaan” (Wiji Thukul) S I A R A N P E R S No. 001/NEWS/PERSMA-UNA/2019 Senin, 21 Januari 2019 TAWARKAN TRANSPARANSI BEASISWA, KANDIDAT CAPRESMA UNA KOMITMEN PERJUANGKAN HAK MAHASISWA K urangnya sosialisasi terkait beasiswa mengakibatkan banyak mahasiswa dan mahasiswi Universitas Asahan tidak mengetahui tentang beasiswa yang diluncurkan kepada mahasiswa mahasiswi Universitas Asahan. Keluhan mahasiswa atas kekurangan biaya kuliah pun semakin santer terdengar hingga yang paling ironi adalah kisah mahasiswa putus kuliah yang dikarenakan ketidakmampuannya untuk membayar biaya pendidikan di perguruan tinggi. Diketahui salah satu mahasiswa Universitas Asahan berinisial I mengaku sudah tidak aktif berkuliah lagi, pasalnya ia mengatakan bahwa tidak mampu untuk kebutuhan biaya. "Berharap sih saya itu kuliah lagi tapi lihat lah bang, gak ada duit ku mau bayar, kampus pun bukan ngasih awak beasiswa”, kata mahasiswa yang diketahui masih menginjak semester 1 ini. Mengetahui hal itu, Calon Presiden Mahasiswa Universitas Asahan nomor urut 1 Indra Syahfirman, mengatakan jika terpilih ia siap meminta pihak Rektorat UNA dan jajaran Dekanat selingkungan UNA agar melakukan transparansikan segala jenis bentuk bantuan kepada seluruh mahasiswa. "Jika saya terpilih sebagai Presma UNA, segala bantuan untuk mahasiwa akan kita minta agar transparan diketahui mahasiswa, dan kita siap memperjuangkan mahasiswa yang benar benar tidak mampu untuk membiayai uang kuliah agar dapat melanjutkan sampai wisuda”, kata Capres nomor urut 1 ini. Capres berasal dari fakultas hukum ini juga mengatakan bahwa apabila mahasiwa tidak mampu untuk biaya kuliah akan tetapi dia memiliki keinginan untuk melanjutkan kuliahnya, kita siap memperjuangkan nya. melanjutkan Indra berharap penerapan Bantuan / Beasiswa terhadap Mahasiswa Universitas Asahan itu dapat diberikan kepada Mahasiswa yang benar benar kurang mampu dan Berkompeten agar dapat menjadi suatu kemajuan bagi Universitas Asahan kedepannya. "Beasiswa tidak memiliki prinsip tebang pilih, tidak pandang saudara ataupun orang lain”, tegas Indra. Sementara Dedek Arif selaku Cawapresma UNA paslon nomor urut 2 ketika dimintai keterangan melalui telepon mengatakan terkait beasiswa mesti dikoordinasikan dengan pimpinan fakultas masingmasing sebab di Fakultas Pertanian ada banyak mahasiswa yang mendapat beasiswa. (PM15)

L E M B A G A P E R S M A H A S I S W A U N I V E R S I T A S A S A H A N ( P E R S M A U N A ) “Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan sebab disana bersemayam kemerdekaan” (Wiji Thukul) S I A R A N P E R S No. 002/NEWS/PERSMA-UNA/2019 Rabu, 23 Januari 2019 “Berarti kalau mau gunakan hak pilih, mesti bayar Surat Keterangan dulu lah kami bang. Golput aja kalau gitu”, ungkap AL mahasiswa semester 3 yang menolak identitasnya dipublikasikan. PILIH CAGUB DAN CAPRESMA UNA PAKAI SURAT KETERANGAN AKTIF BERKULIAH? MAHASISWA ANCAM GOLPUT P emilihan Calon Gubernur dan Calon Presiden Mahasiswa Universitas Asahan (UNA) tinggal menghitung hari. Tepatnya Jum’at tanggal 25 Januari mendatang pemilihan raya akan diselenggarakan di seluruh fakultas se lingkungan Universitas Asahan. Adapun di aplikasi sosial media Whatsapp telah beredar sebuah gambar mirip peraturan yang menyebutkan syarat untuk memilih adalah Fotocopy Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan Kartu Hasil Studi (KHS). Namun bagi mahasiswa yang tidak memiliki keduanya, dapat menggunakan hak pilih dengan membawa surat keterangan berkuliah dari fakultas. “Setiap Mahasiswa Program Sarjana (S1) dapat memilih dengan membawa: 1. Fotocopy KTM; 2. Fotocopy KHS terakhir yang dilegalisir Fakultas”, isi peraturan yang beredar di kalangan mahasiswa “Setiap Mahasiswa yang tidak memiliki KTM atau KHSnya belum keluar dari Fakultas juga dapat memilih dengan membawa surat keterangan aktif kuliah dari Fakultas”, isi lebih lanjut peraturan tersebut. Mengetahui hal tersebut, seorang mahasiswa mengungkapkan keberatan karena pengalamannya dipungut biaya saat memohon Surat Keterangan Berkuliah dari Kampus. Berkaitan dengan hal itu, ketika dimintai keterangan melalui telepon, Syafrizal selaku Ketua Komisi Pemilihan Raya (KPR) UNA tidak dapat dihubungi. (PM15) CAPRESMA UNA TUAI DUKUNGAN DARI BERBAGAI PIHAK Mendekati hari H Pemilihan Presiden Mahasiswa Universitas Asahan (UNA), dungungan kian berdatangan kepada pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Mahasiswa UNA. Dari media sosial, Syaiful Rangkuti yang merupakan Tim Sukses Capresma UNA Paslon nomor urut 2 mempublikasikan melalui media sosial pernyataan dukungan dari Alumni Fakultas Teknik. “Saya, Alumni Fakultas Teknik mendukung penuh adinda M Nur dan wakilnya sebagai calon presiden mahasiswa UNA”, tegas Rudy Bakti yang merupakan alumni yang dikenal akrab dengan mahasiswa melalui pesan video. Sementara dari arah lain, muncul juga pernyataan dukungan dari mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) kepada Capresma UNA Paslon nomor urut 1. “Saya mendukung saudara Indra Syahfirman menjadi Presiden Mahasiswa UNA. Tetap semangat”, isi video dukungan yang diketahui dipublikasikan langsung oleh Indra selaku Capresma UNA Paslon nomor urut 1 itu. (PM15)

L E M B A G A P E R S M A H A S I S W A U N I V E R S I T A S A S A H A N ( P E R S M A U N A ) “Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan sebab disana bersemayam kemerdekaan” (Wiji Thukul) S I A R A N P E R S No. 003/NEWS/PERSMA-UNA/2019 Jum’at, 25 Januari 2019 MULAI PEMIRA HINGGA ISU BEASISWA, INI KATA ALUMNI UNA Isu beasiswa di kampus Universitas Asahan (UNA) terus berlanjut hingga H-1 pemilihan raya. Tak sedikit mahasiswa yang mengeluh serta mengesalkan tentang tidak transparannya dana beasiswa yang dialirkan kepada mahasiswa. Dengan nada yang sama, mayoritas keluhan tersebut adalah seputar informasi kriteria penerima beasiswa agar menjadi motivasi bagi mahasiswa pada umumnya. Menanggapi itu pula, beberapa alumni UNA turut menuturkan kekesalan yang sama. Secara bersamaan, ketika ditanyai terkait pemilihan raya, Adi Chandra Pranata SH selaku alumni Fakultas Hukum UNA berharap optimis akan berjalannya pemilihan raya dengan lancar hingga dapat membantu mencapai Visi Misi UNA, ia berpesan kepada salah satu pasangan calon kandidat Presma UNA yang terpilih agar dapat membantu pihak Yayasan dan Rektor dalam pembangunan UNA. "Siapapun yang terpilih nantinya, semoga amanah dan dapat membantu UNA dalam mencapai Visi dan Misi UNA, agar dapat diminati masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikan", jelas Alumni Fakultas Hukum Universitas Asahan angkatan tahun 2017 itu. Lebih lanjut mengenai kurangnya tranparansi Beasiswa selama ini terhadap mahasiswa, Adi Chandra juga meminta Presiden Mahasiswa yang terpilih nantinya mampu meminta kepada pihak kampus akan mentransparansikan Beasiswa. "Harapan ku juga seperti itu, agar mahasiswa itu tahu siapa saja mahasiswa yang dapat Beasiswa, artinya yang tidak dapat pun tahu, agar ia juga belajar dan berjuang demi mendapatkan Beasiswa", tutupnya. (PM15)

L E M B A G A P E R S M A H A S I S W A U N I V E R S I T A S A S A H A N ( P E R S M A U N A ) “Suara-suara itu tak bisa dipenjarakan sebab disana bersemayam kemerdekaan” (Wiji Thukul) TEKA TEKI SILANG PERS MAHASISWA UNIVERSITAS ASAHAN Edisi: 1 - No: 001/PERSMA/UNA/2019 1 2 4 3 4 6 7 8 11 9 11 10 14 15 16 16 18 20 Mendatar : 1. Mahasiswa Pencinta Alam 2. Yang telah tamat sekolah/kuliah 3. Daerah Istimewa Yogyakarta 4. Narkotika dan obat-obatan terlarang 5. Temannya Kecap 6. Kantor Urusan Agama 7. Pengganggu Tanaman 8. Persamaan Derajat 9. Peningkatan aktivitas ekonomi 10. Tata Usaha 11. Ilmu produksi, distribusi, dan konsumsi 12. Daarut Tauhid 13. Dia 14. Indeks Prestasi Kumulatif 15. Rasa tertarik 16. Program Studi 17. Rambut putih 18. Setya Novanto 19. Perguruan Tinggi Negeri 20. Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian Indonesia 21. Ikan 19 21 Menurun : 1. Seni organisatoris 2. Organisasi Jurnalistik Mahasiswa 3. Plat Nomor Kendaraan Kalimantan Selatan 4. Zodiak Singa 5. Lihat Sampah Ambil 6. Memories of Understanding 7. Himpunan Mahasiswa Islam 8. Yakin Usaha Sampai 9. Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Rumah Tangga Universitas Asahan saat ini. (Marga) 10. Tempat kuliah 11. Partai Politik Anak Muda 12. Associated Press 13. Mahatma Ghandi. (Tempat Lahir) 14. Keyakinan 15. ..... Hajar Damanik. (Rektor Universitas Asahan saat ini) 16. Penceramah; Pendakwah 19. Pamong Praja 17 12 13 15 14 12 13 10 8 5 9 2 5 6 Syarat & Ketentuan : - Peserta adalah Mahasiswa Universitas Asahan - Pemenang adalah 10 peserta yang mengirimkan jawaban tercepat - Jawaban dikirim langsung ke sekretariat PERSMA UNA atau melalui postingan foto ke media sosial facebook dengan memberi tanda #TTSBerhadiah dan #PERSMAUNA serta tag Fanpage Pers Mahasiswa Universitas Asahan. - Pogram berakhir pada 25 Januari 2019 pukul 23.59 WIB. - Pemenang akan diumumkan di Fanpage Pers Mahasiswa Universitas Asahan

1 Publizr

Index

  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Home


You need flash player to view this online publication