3

G VERNMENT 3 JUMA 24 JULI 2015 T Jika Hanya Satu Calon Pilkada Ditunda 2017 Dualisme Kepengurusan Wajib Menyerahkan Keputusan Bersama “Dan apabila sampai perpanjangan waktu pendaftaran dan pasangan calon tetap satu atau tidak ada, maka KPU menetapkan penundaan semua tahapan pilkada.” Ali Syahbana KORAN BABEL -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bangka Selatan, Jumat (23/7) kemarin, kembali mensosialisasikan Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) tentang persyaratan pasangan calon Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2015 kepada Partai Politik, bertempat di Hotel Grand Marina Toboali Bangka Selatan. Ketua KPU Basel, M Ali Syahbana mengatakan, tahapan sosialisasi persyaratan pasangan calon kembali dilakukan mengingat adanya perubahan PKPU No 9 menjadi PKPU No 12 setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) tentang persyaratan pasangan calon Pilkada serentak 2015. Disampaikan Ali, isi perubahan PKPU No 12 diantaranya adalah, calon dari legislatif wajib mundur dari anggota legislatif, dan partai yang memiliki dualisme kepengurusan diperbolehkan menjadi peserta Pilkada serentak 2015. “Bagi partai politik, dualisme kepengurusan bisa menjadi peserta pilkada serentak 2015 dengan catatan calon yang diusung partai (dualisme kepengurusan) wajib menyerahkan keputusan persetujuan bersama terhadap calon yang diusung,” terang Ali Syahbana. Dalam PKPU No 12 juga diterangkan, bahwa calon yang berasal dari anggota legislatif wajib mundur. Selain itu dalam PKPU No 12 juga terjadi sedikit perubahan bagi calon yang pernah tersandung kasus hukum alias mantan narapidana. Ali menjelaskan, dalam PKPU No 9 bagi calon dari mantan narapidana wajib mengumumkan di media masa bahwa bersangkutan adalah mantan narapidana, namun dalam PKPU no 12 sedikit meringankan, dimana mantan narapidana cukup menterahkan surat keterangan dari pengadilan. Lanjut Ali, pendaftaran pasangan calon akan dibuka pada tanggal 26 Juli 2015. Dan KPU Basel menerima partai politik yang hendak konsultasi terkait persyratan pencalonan, “Sejak tanggal 14 sampai 25 Juli KPU membentuk tim panitia untuk partai politik yang ingin konsultasi tentang tehnis persyratan pencalonan, konsultasi kita buka sampai pukul empat sore,” ujar Ali. Namun, Ali mengatakan, bahwa sampai saat ini belum ada partai politik yang melakukan konsultasi dengan KPU, “Partai politik juga belum ada yang mengambil formulir pencalonan,” terangnya. Ali juga menyampaikan, bahwa jika saat pendaftaran dibukan dan pasangan calon hanya terdapat satu pasangan calon, maka masa pendaftaran akan diperpanjang selama tiga hari, “Dan apabila sampai perpanjangan waktu pendaftaran dan pasangan calon tetap satu atau tidak ada, maka KPU menetapkan penundaan semua tahapan pilkada. Artinya pilkada Basel ditunda sampai pilkada serentak selanjutnya dalam hal ini ditunda sampai tahun 2017,” pungkas Ali. (ton) Panwaskab Bateng Minta IDI Sesuai SOP KORAN BABEL -- Sehubungan dengan adanya tahapan pencalonan kepala daerah terkait dengan pemeriksaan kesehatan Balon Kepala Daerah pada Pilkada kabupaten Bangka Tengah. Dimana pihak KPU Bateng bekerja sesuai tahapan pemeriksaan kesehatan itu sesuai peraturan KPU Nomor 9 tentang pencalonan dan SK KPU Nomor 17 terkait pedoman teknis pencalonan dalam pemilihan kepala daerah. “Pada pasal 4 ayat 1 huruf e, persyaratan calon disebutkan mampu secara jasmani dan rohani berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan dari tim dokter. Selain itu, pada pasal 46 ayat 1 KPU provinsi/kabupaten/kota berkoordinasi dengan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) untuk pertama menetapkan standar kemampuan sehat rohani dan jasmani melalui keputusan KPU Provinsi/kabupaten/kota,” ujar Anggota Panwas Kabupaten Bateng, Feryandi dalam keterangan persnya yang diterima KORAN BABEL, Kamis (23/7) malam. Lanjut Komeng sapaan akran Feryandi, IDI menetapkan rumah sakit pemerintah yang dapat ditunjuk untuk melaksanakan pemeriksaan kesehatan jasmani dan rohani. Atas rekomendasi dari IDI Babel tersebut akan menjadi pertimbangan pihak KPU Bateng untuk mengecek. “Kita ingatkan kepada IDI Babel dan tim dokter RSPAD Gatot Subroto yang nanti akan melakukan pemeriksaan maupun menerima hasil keterangan kesehatan terhadap pasangan calon bupati dan wakil bupati khususnya di Bateng harus teliti dan transparan,” ujarnya.(*) Tak Dipilih Partai Nursamsu Legowo Tetap Sebagai Kader Partai “Pastinya partai ada pertimbangan sendiri memilih ibu Rina sebagai Cabup, seperti memberi kesempatan bagi perempuan untuk menjadi kepala daerah. Siapa tahu Basel menjadi maju, amin.” Nursamsu KORAN BABEL -- Gagal terpilih sebagai Calon Bupati (Cabup) dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Bangka Selatan (Basel), tampaknya tak membuat Nursamsu berkecil hati. Pria yang kini masih menjabat sebagai Wakil Bupati Basel itu memilih berbesar hati, dan menerima keputusan partai memilih anggota DPRD Bangka Belitung (Babel) maju di pesta demokrasi Pilkada serentak tahun 2015. “Yang jelas sebagai kader kita harus legowo, menerima dan berbesar hati semua mandat partai,” ujar Nursamsu ketika dijumpai wartawan di kantor sekretariat DPD PDI Perjuangan Babel jalan Air Itam Pangkalpinang, Rabu (22/7) kemarin. Nursamsu juga mengaku, tak perlu kecewa dengan keputusan DPP PDI Perjuangan, dan akan tetap berkiprah di partai yang diketuai Megawati Soekarno Putri itu. “Pastinya partai ada pertimbangan sendiri memilih ibu Rina sebagai Cabup, seperti memberi kesempatan bagi perempuan untuk menjadi Kembali ke Usaha Lama kepala daerah. Siapa tahu Basel menjadi maju, amin,” tukas Ketua DPC PDIP Basel ini. Disinggung masa jabatan selaku Wabup Basel periode 20102015 akan segera berakhir, Nursamsu mengungkapkan dirinya sudah siap untuk kembali menekuni bidang wirausaha. “Pastinya tetap sebagai kader PDI Perjuangan. Dan kemana setelah melepas jabatan nanti, ya kembali ke usaha lama. Kalau ngomong jadi anggota DPD-RI dan DPR-RI, itu masih lama,” tutup Nur Pada Pilkada 2010 lalu, Nursamsu berpasangan dengan Jamro H Jalil, dan berhasil memenangkan pertarungan politik memperebutkan posisi kepala daerah di Basel. KPU Basel, tanggal 12 Juli 2010 lalu, menetapkan pasangan yang diusung PDIP dan PKS tersebut unggul 57 persen atau 44.768 suara sah. Jamro-Nursamsu mengalahkan pasangan Justiar Noer-Umar Mansyur yang diusung koalisi Partai Golkar, PAN, PPP dan Demokrat (33.677 suara/42,9 persen. Pilkada yang akan digelar 9 Desember 2015, PDIP memilih pasangan Rina Tarol dan Djulaili Romli sebagai Cabup-Cawabup di Bangka Selatan. Djulaili Romli sendiri merupakan Ketua DPD Partai Amanat Nasional (PAN) Basel. Djulaili pada pemilu legislatif 2009 lalu mengantongi suara terbanyak di Basel dengan 1.671 suara dan membawanya menjadi Wakil Ketua DPRD Basel kala itu. Sementara, Rina Tarol memperoleh suara terbanyak kedua setelah Samsuhardi Samsudin pada Pileg 2014, untuk anggota DPRD Provinsi Babel dapil Basel. Perolehan suara Rina saat itu 7.130 suara. (jar) Gerindra Menguat ke Pasangan Berpahala KORAN BABEL -- Dua kursi partai Gerindra di DPRD Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) menguat dukungannya ke pasangan Bersama Ir.H.Patrianusa Syahrun dan Habibullah (Berpahala). Hal ini berdasarkan aspirasi yang diserap dari saran dan pendapat kader Gerindra SeBateng melalui rapat Pleno DPC Partai Gerindra Bateng pada tanggal 23 Juni 2015, yang diputuskan dan ditetapkan oleh Ir. Pahlivi Syahrun selaku Ketua DPC Partai Gerindra Bateng. “Hasil rapat pleno ini dibuat dalam Berita Acara Rapat Pleno DPC Partai Gerindra Bateng diperluas yang dihadiri oleh Seluruh Pengurus PAC Gerindra Se-Bateng, Pengurus DPC Gerindra Bateng, Dewan Penasehat, Sayap Partai Gerindra. Memutuskan dan menetapkan dukungannya ke Berpahala. Selanjutnya Berita Acara ini kemudian disampaikan dan direkomendasikan ke DPD Partai Gerindra Babel untuk selanjutnya diproses sesuai mekanisme partai dan disampaikan ke DPP Partai Gerindra di Jakarta pada tanggal 3 Juli 2015,” kata Ketua DPC Partai Gerindra Bateng, Pahlivi Syahrun kepada KORAN BABEL, Kamis (23/7). Lanjutnya, secara resmi Ir. H. Patrianusa Syahrun dipanggil oleh DPP Partai Gerindra un     test di Sekretariat DPP Partai Gerindra di Jakarta, 4 Juli 2015. Sesuai dengan ketentuan dan permintaan DPP, DPD Gerindra Babel memberikan surat pengantar hanya untuk Patrianusa dalam rangka hal tersebut diatas. “Dan kehadiran beliaupun (Patrianusa-red) saat mengi      resmi didampingi Ketua Tim     Herman Effendi, SH, MH dan Ketua DPC Gerindra Bateng Ir. Pahlivi Syahrun. Kita berharap dengan proses yang telah dilalui sesuai mekanisme partai ini, maka sangat diharapkan DPP betul-betul memperhatikan dengan cermat dan sebaik-baiknya aspirasi dari bawah,” kata Pahlivi. Menurutnya, jajaran pengurus Gerindra di Bangka Tengah selama ini telah berjuang dan membesarkan partai dengan sepenuh hati, sehingga aspirasi yang telah disampaikan betul-betul menjadi pertimbangan, “Kita optimis, Sabtu (25/7) dukungan Gerindra jatuh pada Berpahala, sesuai dengan harapan dan aspirasi banyak masyarakat Bateng,” ungkapnya. Terkait isu, Gerindra sudah menjatuhkan pilihan ke pasangan lain, hal itu ditepis oleh Pahlivi, “Sekarang kita dukung orang yang benar-benar pro rakyat, bukan orang yang mengabaikan kemauan rakyat,” pungkasnya. (ron)

4 Publizr Home


You need flash player to view this online publication