3

G VERNMENT 3 KAMIS 2 JULI 2015 Kaos dan Foto Klise Sandy Masih Tersimpan Pilot Hercules C130 Tak Lupa Shalat 5 Waktu KORAN BABEL -- Tidak menyangka bahwa Pilot Hercules C130, Kapten Pnb Sandy Permana, merupakan teman sejawat Gusmulyana (PNS Pemkab Bangka) yang merupakan alumni Pelayaran Kebangsaan IV pada tahun 2004 silam. Sebuah kaos berwarna Hijau tentara bertuliskan SEPARADAS TNI AU CXLV yang disisi kiri bagian bawah bertuliskan kode O1.515 Sandy, serta beberapa klise foto Sandy Permana masih tersimpan baik olehnya sebagai suatu tanda persahabatan. “Awalnya, saya belum terpikir sama sekali bahwa pesawat Hercules tersebut diterbangkan oleh teman sesama alumni Pelayaran Kebangsaan IV ketika masih RIP SANDY -- Staf Humas Pemkab Bangka, Gusmulyana, memperlihatkan kaos kenang-kenangan yang diberikan Pilot Hercules C130, Kapten Pnb Sandy Permana. Gusmulyana dan Al. Sandy merupakan alumni Pelayaran Kebangsaan IV pada tahun 2004 silam. Sebuah kaos berwarna Hijau tentara bertuliskan SEPARADAS TNI AU CXLV yang disisi kiri bagian bawah bertuliskan kode O1.515 Sandy. (koranbabel/tomas heru) duduk di bangku kuliah,” tutur Gusmulyana yang ditemui di tempat kerjanya, Bagian Humas, PDE, dan Santel Setda Bangka, Rabu (1/7) kemarin. Namun, setelah menonton tayangan berita di salah satu Dinkes Perdalam Uji Lab Mie Berformalin Izin Produksi Produsen Terancam Dicabut KORAN BABEL -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangka Tengah menyelidiki dugaan adanya kandungan formalin pada mie, di desa Kayu Besi kecamatan Namang, Bangka Tengah. Hal ini dilakukan, menindaklajuti temuan hasil uji laboratorium terhadap 76 sampel yang diambil oleh pihak Dinkes bersama BPOM beberapa minggu lalu. “Hasil uji laboratorium terhadap 76 sampel pengelolaan makanan skala produsen sudah keluar. Hasilnya, memang diduga salah satu produsen pembuatan mie basah di desa Baskara Bhakti kecamatan Namang dugaannya mengandung formalin,” kata Kepala Dinkes Bateng, Dr. Bahrun Siregar Sutrisno kepada KORAN BABEL, Selasa (30/6). Menurut Bahrun, pihaknya saat ini sedang memperdalam kembali, dengan melakukan pengujian ke laboratorium berbeda guna memperkuat hasil pengujian awal, “Kalau dalam pengujian tahap kedua ini hasilnya sama, bahkan ditemukan lagi ada unsur kimia lainnya. Maka kamipun akan mengambil langkah terhadap produsen ini, salah satunya merekomendasikan pencabutan izin produksi,” tegas Dr. Bahrun. Bahrun mengungkapkan bahaya formalin pada tubuh sangat banyak, yakni dalam jangka panjang bisa menyebabkan kanker hingga kematian. Jangka pendeknyamenimbulkan pusing-pusing, muntah dan kejang-kejang, “Formalin ini direkomendasikan sebagai bahan pengawat mayat bukan untuk campuran pada makanan,” ulasnya. “Sample yang kita ambil bervariatif, mulai dari produsen belacan, rusip, kempelang, roti angka 8, rengginang, mie basah dan lainnya,” ujarnya. Kegiatan ini sendiri dilakukan dalam rangka pembinaan kesehatan terhadap mutu dan kualitas suatu produk makanan. Jika ditemukan pembuatanan makanan belum masuk katagori bermutu sehat, maka disarankan bagaimanan carannya agar produksi makanan di hasilkan tersebut sangat sehat. “Kamipun secara kontinue terus melakukan pembinaan terhadap produsen pembuat makanan se Bateng, sehingga produk makanan asal Bateng kualitasnya terjamin,” pungkasnya. (ron) BCA Santuni Anak Yatim Piatu di Bulan Ramadhan KORAN BABEL -- Bank Central Asia (BCA) yang beralamat di Jalan Mesjid Jamik Pangkalpinang mengadakan buka puasa bersama karyawan BCA serta turut mengundang sepuluh anak yatim piatu perwakilan dari panti asuhan Baitu Rahma Parit Lalang. Kegiatan buka bersama anak yatim merupakan kegiatan rutin yang diadakan BCA setiap tahun dalam rangka memperingati bulan penuh berkah Ramadhan. Ceramah jelang berbuka puasa dipimpin oleh Ustad dr. Zakaria Ismail MM. “Kegiatan buka bersama ini rutin setiap tahun, selain ajang silahturahmi kebersamaan ini juga sebagai bentuk toleransi antar umat beragama,” ujar Teddy Susanto Pimpinan BCA “...Kepuasan temanteman bisa nyatu dan juga bawa anggota keluarga istri suami anak-anak jadi keluarga besar.” Cabang Pangkalpinang. Buka bersama mengikutsertakan karyawan BCA di Jalan Mesjid Jamik dan cabang BCA Jl. Soekarno Hatta. Selain itu juga mengajak keluarga karyawan untuk bersantap makan bersama. Usai mendengarkan ceramah dari Ustad Dr. Zakaria Ismail,MM acara dilanjutkan dengan pembagian santunan kepada anak yatim hasil dari sumbangan karyawan BCA sebagai bentuk solidaritas. “Teman-teman non muslim juga hadir di sini. Itu buat saya selaku pemimpin ada satu kesenangan. Kepuasan teman-teman bisa nyatu dan juga bawa anggota keluarga istri suami anak-anak jadi keluarga besar,” tambahnya. Teddy mengarapkan agar kegiatan buka bersama sebagai kalender utama di bulan penuh berkah Ramadhan, “Ramadhan dikatakan bulan penuh berkah buat kawan bisa ada berkat berbagi kasih. Terutama panti asuhan kesempatan untuk berbagi kasih menyisihkan penghasilan di    inya luas dari iuran bersama-sama berbuat kebajikan,” ungkap Teddy kepada KORAN BABEL. (Pros. Adv/dhi) stasiun televisi terkait jatuhnya pesawat tersebut, di running teks tertera nama pilotnya Sandy Permana. Terbesit pertanyaan di pikiran Gusmulyana apakah itu temannya dahulu, karena Gusmulyana hanya mengingat nama Sandy saja asal Jebus. Barulah keesokan harinya, Rabu (1/7) ketika membaca berita dan melihat foto Sandy di salah satu media lokal, dirinya yakin bahwa pilot pesawat Hercules tersebut Sandy Taruna Akmil TNI AU putra Jebus yang dikenalnya dahulu, “Saya tidak menyangka bahwa teman saya itu terkena musibah karena sudah lama tidak berkomunikasi dengannya lagi,” terang Gusmulyana. Diceritakan Ayah 3 orang putri ini, perkenalan pertama kali dengan Sandy Permana adalah ketika berada di atas Kapal perang Teluk Banten sewaktu mengikuti kegiatan Pelayaran Kebangsaan IV yang diselenggarakan Direktorat Kelembagaan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian pendidikan Nasional pada 20-26 Juni 2004. Selama kegiatan pelayaran dengan rute Surabaya-Mataram-Surabaya dengan tema Arungi Samudera, Satukan Bangsa, Sandy Permana merupakan salah satu peserta dari Taruna Angkatan Udara termasuk mahasiswa Perguruan Tinggi Negeri/Swasta se-Indonesia, Taruna AL dan Akademi Kepolisian yang dipilih dari hasil seleksi. “Sandy yang ku kenal merupakan sosok seorang taruna yang mudah bergaul, humoris, cerdas serta soleh yang tidak pernah lupa menunaikan shalat 5 waktu. Selain itu juga, saya juga bisa melihat bahwa Sandy merupakan sosok pemimpin dari sikap dan perilaku serta terpilih sebagai satu-satunya ketua kelompok dari perwakilan taruna,” kenang Gusmulyana. Sesama putra Bangka yang Semoga Babel Lebih Baik Kedepan Partai Perindo Buka Puasa Bersama KORAN BABEL -- Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar kegiatan buka puasa bersama dengan puluhan anak yatim, serta penyerahan sembako bagi masyarakat kurang mampu, di kantor DPW Partai Perindo Jalan Balai Pangkalpinang, Rabu (1/7). Tampak hadir dalam buka puasa tersebut, Ketua DPW PKB M Tanwin, KPU Provinsi Kepulauan Babel yang diwakili Davitri, Pengurus DPW dan DPC Perindo Babel, serta beberapa tokoh masyarakat lainnya. Ketua DPW Partai Perindo Kepulauan Babel, Hermanto Aliong merasa bersyukur di bulan Ramadhan kali ini, Partai Perindo masih bisa menggelar kegiatan buka puasa bersama serta penyerahan santunan kepada anak yatim dan masyarakat kurang mampu. “Sore ini (Rabu-red) buka bersama sekaligus penyerahan santunan kepada anak yatim dan masyarakat sekitar yang kurang mampu. Semoga bantuan ini memberikan arti dalam rangka bulan puasa ini. Semoga apa yang dicita-citakan Provinsi Babel bisa lebih baik lagi kedepan,” harap Hermanto Aliong. Aliong juga mengharapkan semoga hikmah puasa kali ini bisa dirasakan bersama serta bisa berguna bagi masyarakat. Usai penyerahan santunan dan sembako, dilanjutkan dengan penyerahan SK Kepengurusan DPC Partai Perindo Kepulauan Babel serta sholat magrib berjemaah. (jar) sedang menempuh pendidikan akhir di masing-masing tempat pendidikan, Gusmulyana sebagai mahasiswa Universitas Negeri Bengkulu mengatakan, bahwa Sandy Permana Taruna tingkat akhir Akademi Militer (Akmil) TNI AU berpangkat Serma (Sersan Mayor). Mereka sering berkomunikasi selama kegiatan tersebut dan sempat bertukar nomor telepon dan Gusmulyana mendapatkan kenang-kenangan kaos yang disimpannya dengan baik sebagai kenangan terindah. “Sebagai seorang teman yang pernah dekat dan kenal dengan beliau, saya turut berduka cita, semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT, dan mudah-mudahan kepulangan almarhum di bulan suci Ramadhan dan sedang menjalankan tugas mendapat tempat terbaik di sisiNya dan menjadi khusnul khotimah, amiin,” pungkas Gusmulyana. (tom)

4 Publizr Home


You need flash player to view this online publication