4 G VERNMENT RABU 1 JULI 2015 PT Timah Miliki Bunker Monazite KORAN BABEL -- Tak banyak yang tahu, pasir timah yang sering diselundupkan di Bangka Belitung, mengandung tanah jarang (rare earth), yang bernilai tinggi, yakni Monazite yang bisa digunakan untuk partikel nuklir hingga komponen elektronik. pan banyak tanah jarang yang juga disebutnya mineral ikutan ini di tambang Kepulauan Babel. Direktur Utama PT Timah, Sukrisno mengatakan, tanah jarang disebut mineral ikutan karena pada dasarnya unsur tersebut ada di sejumlah pasir-pasir timah yang ditambang, “Tanah jarang atau rare earth ini mineral ikutan, dari proses pemurnian timah itu kan diayak istilahnya dimurnikan, dan mineral pasir itu mengandung tanah jarang, atau monazite namanya,” tutur Sukrisno, seperti dilaporkan detikFinance, Minggu (28/6). Sukrisno mengatakan, tak hanya timah yang bisa digunakan untuk komponen elektronik, monazite atau tanah jarang ini pun adalah komponen penting pada sejumlah barang elektronik, “Bisa dipakai untuk TV Plasma itu juga,” tuturnya. Selain itu yang paling penting adalah keguanaannya untuk partikel nuklir, untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Monazite, lanjut Sukrisno, mengandung beberapa unsur nuklir, seper jelas mengandung radioaktif, “Itu bisa digunakan untuk nuklir, PLTN, Jepang juga pakai itu,” tuturnya. Dia menjelaskan, proses penambangan timah dilakukan pertama kali menghasilkan pasir atau biji timah. Melewati proses pemurnian, tak semua pasir tersebut adalah pasir timah, beberapa di antaranya adalah tanah jarang tadi, “Jumlahnya bervariasi, tak bisa ditentukan. Ada juga saat menambang, tak ada sama sekali (rare earth),” katanya. PT Timah, lanjut Sukrisno, memiliki bunker yang khusus untuk menyimpan monazite hasil eksplorasi timah. Monazite mpan di dalam bunker karena mengandung radioaktif yang cukup berbahaya bagi kesehatan. Oleh karena itu, zat tersebut bisa digunakan sebagai partikel nuklir, “Itu mengandung thorium, uranium, untuk PLTN (Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir) bisa. Jadi memang potensinya cukup banyak dan (*/dt) Komisi I Evaluasi Program 7 Kelurahan Pemkot KORAN BABEL -- Komisi 1 DPRD Kota Pangkalpinang, mengevaluasi program dan kegiatan 7 Kecamatan yang ada di Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang. Dalam evaluasi tersebut, Komisi 1 menemukan sejumlah kendala dan persoalan yang harus diselesaikan oleh Pemkot Pangkalpinang. Sekretaris Komisi 1, Depati Gandhi menilai permasalahan yang harus diatasi adalah persoalan unggulan yang digembor-gemborkan Walikota Pangkalpinang, yakni Sasaran Sekawan Sejahtera (SSS), yang dulunya bernama Satu Miliar Satu Kelurahan. “Persoalannya kita temukan, program SSS tersebut adalah program yang tidak berwarna atau tidak memiliki karakter khusus,” ungkap Gandhi, kepada wartawan, Selasa (30/6). Dalam hal ini, Walikota sudah terlalu blak-blakan, beragumen dalam Program SSS tersirat ingin menyejahterakan Sekawan atau Semua Kawan Wawan.” Ia menyampaikan, Program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Kecamatan di banding tahun lalu, sama saja dengan Program SSS. Artinya, Pemkot hanya menambah anggaran tapi tidak menambah kegiatan, “Cuma nambah duit saja, bukan programnya,” cetusnya. Program SSS tersebut dijabarkannya secara proses dijalankan terpisah dengan sistem penganggarannya. 40 persen di Kecamatan sedangkan 60 persen masih melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) Karena itu, menurut Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini, Walikota perlu mencari terobosan program dan kegiatan untuk diracik menjadi lebih baik. “Input dan output program reguler kecamatan dan program SSS, relatif sama saja. Padahal kami pahami efek manfaatnya seharusnya berbeda. Dalam hal ini, Walikota sudah terlalu blak-blakan, beragumen dalam Program SSS tersirat ingin menyejahterakan Sekawan atau Semua Kawan Wawan,” bebernya. Sementara, lanjutnya, apakah program tersebut sudah memberikan kesejahteraan terhadap masyarakat Pangkalpinang. Justru, katanya, belum dirasakan efek dari program tersebut, “Tidak merasakan efek program itu. Makanya, Walikota harus memunculkan program yang betul-betul untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” tukasnya. (to) Film Dokumenter ‘Pelawan Oase di Gurun Timah’ KORAN BABEL -- Penggagas pelestarian Hutan Pelawan Namang, Zaiwan, bangga menjadi pemeran utama dalam Film dokumenter berjudul ‘Pelawan Oase Digurun Timah’ yang disutradarai Rudi Harlan. Bupati Beltim Basuri T Purnama dan Direktur Sinar Mas ikut melayani para pembeli di Bazar Rakyat Minyak Goreng Murah. (foto: ist/hms) Minyak Goreng Dijual Rp9.000 per Liter KORAN BABEL -- Untuk membantu meringankan beban ekonomi masyarakat sekaligus menekan harga minyak goreng di pasaran, Dinas Perdagangan, Perindustrian, dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Belitung Timur (Beltim) bekerjasama dengan PT Sinar Mas Agro Resources & Technology (SMART), menggelar bazar rakyat minyak goreng murah, Selasa (30/6). Murahnya harga membuat masyarakat antusias dengan adanya bazar murah ini. Tahun 2015 ini, Sinar Mas mendistribusikan sebanyak 5.000 liter minyak goreng murah dalam kemasan untuk 7 Kecamatan di Kabupaten Beltim. Sasaran program ini adalah masyarakat yang kurang mampu, setiap keluarga diberikan satu kupon, untuk pembelian dua liter minyak goreng. Adapun harga minyak goreng kemasan dijual dengan harga Rp 9.000 perliter. Jumlah ini selisih Rp 6.000, dari harga minyak goreng di pasaran yang sudah mencapai Rp 15.000 perliter. “Gejolak harga yang terjadi pada Bulan Ramadhan kerap kali menjadi masalah yang dikhawatirkan masyarakat dan jadi perhatian pemerintah. Itulah yang mendasari Sinar Mas menggelar Bazar rakyat ini, yakni sebagai komitmen kami dalam melayani masyarakat. Kami senang melihat warga terbantu dengan adanya Bazar Rakyat ini,” kata Direktur Sinar Mas, Lukmono Sutarto saat membuka acara Rangkaian Kegaitan Bazaar Rakyat Minyak Goreng Murah Kabupaten Beltim, di Halaman Kantor Camat Manggar. Lukmono mengungkapkan, selain di Kabupaten Beltim, Bazaar Rakyat yang sudah berlangsung sejak tahun 2005 lalu ini juga digelar di 100 lokasi di tanah air. Selama berlangsungnya bazar, perusahaannya sudah menyalurkan kurang lebih 30 juta liter minyak goreng bagi warga masyarakat di berbagai kota. “Tahun lalu bazar kami telah menyalurkan lebih dari 400 ribu liter minyak goreng kemasan. Memang kalau untuk Kabupaten Beltim tahun ini ada pengurangan sekitar 1000 liter, hal ini dikarenakan kita ingin adaya pemerataan pendistribusiaan ke daerah lain,” ungkap Lukmono. Bupati Beltim, Basuri T Purnama mengapresiasi kegiatan bazar murah yang dilaksanakan PT Sinar Mas. Ia optimis dengan adanya kegiatan seperti ini, dapat menekan harga barang-barang kebutuhan yang kian menjelang hari raya. “Yang jelas dengan adanya bazar ini kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan minyak bagus dan murah terpenuhi. Dengan adanya kucuran ini kita harap kondisi persediaan minyak goreng di Kabupaten Beltim akan aman, sehingga harga-harga kebutuhan tidak akan melambung tinggi dan menyulitkan masyarakat,” kata Basuri. Selain menggelar Bazar minyak goreng murah, Pemkab Beltim juga akan menggelar operasi pasar beras Bulog dan daging sapi halal serta murah bagi masyarakat kurang mampu. “Tujuan kita menggelar seluruh kegiatan ini bukan untuk memerangi pedagang. Kita ingin menjaga agar harga berada di level yang normal, biar seluruh masyarakat kita bisa menikmati hari raya dan tidak terbebani dengan harga yang kian melambung,” ujarnya. Santi (48) salah seorang warga yang ikut antre membeli minyak goreng pada bazar murah di Kantor Camat Manggar, mengaku cukup terbantu dengan adanya bazar murah seperti ini, “Lumayanlah harganya miring dibanding di toko. Cuman sayang tahun ini dak banyak yang dapat kuponnya,” katanya. Warga Desa Padang yang sehari-hari berprofesi sebagai pengasuh anak ini berharap, tahun depan pemerintah bukan hanya menyelenggarakan bazar minyak goreng saja tapi juga untuk beberapa kebutuhan yang lain, “Kalau perlu ada bazar murah untuk gula, bawang merah, cabe, dan lainlain. Biar kita masyarakat lebih terbantu pak,” sarannya. (*/hms) “Selaku orang kampung, saya merasa bangga bisa jadi pemer umenter,” kata Zaiwan kepada KORAN BABEL, Senin (29/6) setelah berjumpa dengan Bupati Bateng, Erzaldi Rosman dan sutradara Rudi Harlan di ruang kerja Bupati Bateng. dengan judul Pelawan Oase Digurun Timah ini. Saya memerankan karakter vital, yakni merubah mindset masyarakat Nambang kembali ke kebun Lada, tani sawah dan mencari madu hingga melestarikan hutan secara sukarela,” katanya. Ada yang menarik dari menambang, saat itu salah satu timbun tanah longsor. Rekannya bernama Jo dan Sukardi sibuk menggali tanah, beruntung nyawa “Adegan itu fakta, karena saat mau ambil gambar orang yang menambang aktif. Kebenaran di nambang timah wilayah kebun pribadinya, namun saat kami tertimbun tanah. Kamipun semua sibuk menggalinya, Alhamudilah masih hidup,” tutur Zaiwan. Setelah itu, dirinya selaku Derry Sulaiman Beri Tausiyah di Nibung KORAN BABEL--- Safari Ramadhan Bupati Bangka Tengah di desa Nibung diisi ceramah agama oleh Ustadz Derry Sulaiman dan vokalis kangen band Rayhan, yang merupakan pembawa acara ngobrol perkara iman “Ngopi” di Trans7. Hadir dalam kegiatan ini Ketua DPRD Bangka Tengah, Kepala SKPD di lingkungan Pemkab Bateng. ”Bulan puasa ini merupakan sebuah ujian bagi kita umat Islam untuk membentuk karakter yang tangguh karena di bulan puasa segala tindakan dan tingkah laku kita dijaga sesuai dengan ajaran Islam dan juga kita disuruh untuk mengendalikan hawa nafsu,” kata Erzaldi, Selasa (30/6) di masjid Nurul Falah desa Nibung. Lanjutnya, berkaitan dengan hawa nafsu, saat ini ekonomi sedang turun dimana segala bahan kebutuhan naik maka di bulan puasa ini diajarkan untuk mengendalikan keinginan-keinginan untuk berbelanja yang sifatnya konsumtif. Dalam kesempatan ini Bupati juga menyerahkan bantuan sembako kepada 5 orang lansia.Bupati juga menginformasikan bahwa 4 - 3 hari sebelum lebaran akan dijual daging korban subsidi dari pemerintah dengan harga berkisar 50 ribu per kilonya. Selain itu juga ada sumbangan sapi dari pribadi Bupati Bangka Tengah. ”Menjelang lebaran nanti akan ada daging subsidi dari pemerintah daerah, dimana harganya berkisar 50 ribu per kilonya. Ini kita lakukan adalah untuk membantu masyarakat,” kata Erzaldi. Disisi lain Bupati juga mengajak masyarakat Nibung dan Bangka Tengah secara umum untuk datang beramai-ramai ke bundaran tugu ikan koba pada hari Rabu 01 Juli 2015 jam 20.30 wib atau setelah sholat tarawih untuk menyaksikan tausiah dan pentas religi yang disampaikan oleh ustadz Derry Sulaiman, vokalis kangen band dan sahabatnya. Sementara, Ustadz Derry Sulaiman dalam tausiahnya mengatakan, amalkan ajaran Islam secara menyeluruh karena kalau mengamalkan hanya setengah hasilnya tidak akan bagus. Dalam perumpamaanya kata Derry Sulaiman yaitu naik mobil tapi tangannya di luar dan itu bisa membuat diri celaka. ”Dalam mengamalkan ajaran Islam harus menyeluruh supaya hasilnya maksimal yaitu masuk surga dan diakui sebagai umat Nabi Muhammad,” kata Derry. Lanjutnya, bulan puasa merupakan bulan latihan dalam untuk beribadah dan menjalankan ajaran Islam, apabila seseorang menjalankan bulan puasa dengan benar maka pada hari raya ia akan kembali men laku selama bulan puasa akan dia bawa terus walau tidak bulan puasa lagi. (ron) penggagas pelestarian Hutan Pelawan sekaligus motivator pekebun, petani dan pengusung Cs untuk kembali berkebun lada, bersawah padi, mencari madu pelawan hingga menjaga hutan, yang merupakan satu keluarga ini telah melakoni profesi sebagai pekebun lada dan pencari madu pelawan,” ungkap Zaiwan. Zaiwan mengajak seluruh masyarakat desa Namang untuk bersama-sama berkebun Lada dan mencari madu pelawan. Hutan pelawan di Namang saat ini mencapai 500 hektar, dan 100 hektar diantaranya merupakan hamparan luas milik desa, sementara sisanya hamparan terpisah-pisah termasuk juga bagian kebun warga dan Hutan Produksi, “Semoga bagi masyarakat semua,” pungkasnya. Nonton Bareng Sementara itu, Bupati Bangka Tengah, Erzaldi Rosman, berencana akan melaksanakan talk show dan nonton bareng pemu hutan Pelawan desa Namang dan kondisi pertambangan timah Kepulauan Bangka Belitung. Talk show dan nonton bareng ini akan dilaksanakan di bundaran Tugu Ikan kota Koba pada tanggal 9 Juli 2015 pukul 20.30 wib. hutan Namang ini akan dilaksanakan di bundaran ikan Koba. ada talk show dengan tokoh uta Erzaldi, Senin (29/6). harapkan Bangka Tengah lebih dikenal lagi oleh masyarakat Indonesia terutama desa Namang. harapkan dapat meningkatkan minat orang untuk datang ke Bangka Tengah yang secara tidak langsung akan memutar roda perekonomian masyarakat dan meningkatkan penghasilan mereka,” ujar Erzaldi. Sementara itu Harlan, Pelawan Namang mengatakan 4 kabupaten di Bangka yaitu kota Pangkalpinang, Sungailiat, Bangka Tengah dan Bangka Barat, cara serentak di 4 kabupaten kota di pulau Bangka ini dan puncaknya, sekaligus talk shownya kita laksanakan di Koba, Bangka Tengah. Sedangkan di 3 kabupaten kata Harlan. “Film ini menceritakan mengenai sosok seorang Zaiwan sebagai tokoh masyarakat dari desa Namang yang dengan kegigihan dan keuletannya telah berhasil menjadikan Hutan Pelawan sebagai hutan lindung dan sebagai tempat wisata, disamping itu juga ia juga berhasil menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat desanya, “Zaiwan ini juga menjadi motivator masyarakat Babel,” pungkasnya. (ron)
5 Publizr Home