2

2 Hukum JUMA 19 JUNI 2015 T Mayat Roy Masih di RSUD Diduga Korban Laka Lantas Tunggal korban, tapi kata yang bawa, korban di temukan di Gedung Juang,” tutur Jakaria. Sementara itu Kapolres Bangka AKBP Sekar Maulana melalui Kasat Lantas AKP    masi wartawan mengatakan Roy ditemukan sekitar pukul 01.45 WIB. KORAN BABEL -- Seorang mayat laki-laki yang diketahui bernama Roy Antoni warga Parit Padang Sungailiat hingga kini masih terbujur kaku di kamar jenazah RSUD Sungailiat. Ia diduga korban kecelakaan lalu lintas tunggal dan meninggal dunia Kamis (18/6) sekitar pukul 06.00 WIB. Zakaria salah satu perawat IGD RSUD Sungailiat saat ditemui wartawan mengatakan, awalnya saat korban tiba di rumah sakit masih dalam kondisi bernyawa, petugas yang piket pada saat itu langsung melakukan pertolongan terhadap korban, bahkan korban pun sempat masuk ke ruang ICU yang ada di RSUD. “Saat tiba di rumah sakit korban masih hidup, kita kasih pertolongan, bahkan sempat kita bawa ke ruang ICU, korban tiba di rumah sakit sekitar pukul 03.00 WIB, namun akhirnya korban meninggal dunia sekitar pukul 06.00 WIB, dari hasil pemeriksaan kita korban mengalami luka memar di kepala bagian belakang,” terang Jakaria. Menurut Jakaria, saat tiba di rumah sakit, Roy dibawa dengan kendaraan pikap dan didampingi anggota polisi. “Mobil orang sipil, tapi ada anggota polisi juga pakai rompi warna hijau, kayaknya anggota sat lantas, tapi kita tidak menemukan identias diri Saat itu diduga korban mengalami kecelakaan tunggal. Korban diketahui bernama Roy Antoni (29) warga Surya Parit Padang Sungailiat. “Korban diduga mengalami laka tunggal, dengan menabrak trotoar yang ada di tengah jalan di depan Gedung Juang, korban mengendarai sepeda motor Honda Supra X BN 6991 YT,” ungkap AKP Agung Asmara. Saat di temukan Roy menggunakan jaget kulit berwana hitam serta menggunakan celana jeans panjang berwana biru, namun menurut keterangan Satpam serta perawat RSUD, pihaknya tidak menemukan identias korban. Hingga Kamis (18/6) sekitar pukul 17.00 WIB, mayat Roy masih berada di dalam peti pendingin yang ada di kamar jenazah RSUD Sungailiat. Belum satupun anggota keluarga korban yang mendatangi RSUD Sungailiat.(ian) Kapolda: Jangan Sampai Ada Sweeping Saling Menjaga dan Menghormati Selama Ramadhan ti. Apalagi ini sudah memasuki bulan suci Ramadhan. Mengingat masyarakat Babel ini dikenal tinggi tingkat kerukunan agamanya,” pesan Kapolda. KORAN BABEL -- Memasuki Bulan suci Ramadhan Kapolda Bangka Belitung Brigjend (Pol) Gatot subiyaktoro mengimbau kepada seluruh elemen lapisan masyarakat untuk dapat saling menjaga dan menghormati dalam rangka menjalankan ibadah puasa. “Sebagai umat beragama, kita harus saling menghorma“Sebagai umat beragama, kita harus saling menghormati. Apalagi ini sudah memasuki bulan suci Rama dhan. Mengingat masyarakat Babel ini dikenal tinggi tingkat kerukunan agamanya,” Terkait info adanya rencana lembaga atau organisasi yang akan melakukan sweeping selama bulan Ramadhan langsung ditanggapi Brigjen (Pol) Gatot Subiyaktoro. Dirinya berharap tidak ada sweeping yang dilakukan selama bulan puasa, melainkan tetap menjaga saling menghargai. “Jangan sampai ada yang sweeping, karena akan dikhawatirkan memicu permasalahan yang baru,” ujar kapolda dihadapan sejumlah wartawan di Mapolda Kepulauan Babel, Kamis (18/6). Kapolda menyarankan rumah makan menutup bagian depannya agar tidak terlihat dari luar. Namun mereka juga tidak bisa menutup, karena banyak juga warga non muslim yang tidak berpuasa dan perlu makan. Begitu juga tempat hiburan malam dimana sudah diimbau untuk tidak membuka di jamjam ibadah dan menutup aktifitas lebih cepat.(jar) OLAH TKP -- Aparat Polres Bangka melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di rumah Mamat, warga Dusun Serandang Desa Baturusa Kecamatan Merawang, Kamis (18/6). Sebelumnya Mamat ditemukan tewas dalam kondisi berlumuran darah di samping gerasi mobil rumahnya, Rabu (17/6) sore. Polisi juga sudah memeriksa beberapa saksi terkait kasus ini.(koranbabel/dianf) Polisi Olah TKP di Rumah Mamat KORAN BABEL -- Aparat Polres Bangka masih terus melakukan penyelidikan terhadap kasus kematian Mat Jum alias Mamat (45) warga Dusun Serandang Desa Baturusa, Kecamatan Merawang, Rabu (17/6) lalu. Mamat diduga sebagai korban pembunuhan. Mamat ditemukan sang istri dalam kondisi tak bernyawa dan berdarah-darah di samping gerasi mobil rumah kontrakan mereka. Pantuan wartawan, Kamis (18/6), sejumlah anggota Polres Bangka dari Satreskrim dan Sabhara berupaya mencari barang bukti yang digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa Mamat di sekitar lokasi. Begitu juga dengan Tim    sih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi penemuan mayat Mamat. Kapolres Bangka AKBP Sekar Maulana melalui Kabag Ops Kompol M Ridwan Raja Dewa saat ditemui wartawan usai melakukan olah TKP mengatakan, hingga sampai saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap pembunuhan Mamat. “Sampai saat ini kita masih mengumpulkan data-data, dan hari ini kita melakukan olah TKP dan menyisir di lokasi kejadian. Karena korban ini kan dibunuh dengan senjata tajam, siapa thau benda yang digunakan pelaku untuk membunuh korban, dibuang di sekitar lokasi hutan rimbun depan rumah korban,” kata Kompol Ridwan Raja Dewa. Kompol Ridwan mengatakan pihaknya baru melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi yang saat itu pertama kali menemukan jasad Mamat. “Untuk saksi sudah ada, sudah kita mintai keterangan, kalau untuk pelaku diduga lebih dari satu orang, namun hal tersebut masih kita dalami,” tukas Kompol Ridwan.(ian) Berantas Penyakit Masyarakat Polres Bangka Terapkan One Day One Juz Alquran KORAN BABEL -- Polres Bangka menggelar Operasi Pekat Menumbing 2015 mulai tanggal 18 Juni hingga 3 Juli 2015 untuk menciptakan kondisi aman, tentram dan tidak terjadi gangguan Kamtibmas. Menurut Kapolres Bangka AKBP Sekar Maulana melalui Kabag Ops Kompol M Ridwan Raja Dewa, sasaran operasi kali ini adalah penyakit masyarakat yang ada di Kabupaten Bangka. Dalam operasi kali ini Polres Bangka menurunkan 25 personil, semua fungsi dilibatkan seperti Sat Reskrim, Sat Sabhara, Sat Lantas dan Sat Intelkam. One Day One Juz Sementara itu selama bulan Ramadhan, Polres Bangka mengisi kegiatan dengan pengajian dan menerapkan Program One Day One Juz Alquran di Mushola Al Indah Mapolres Bangka. Program ini untuk membiasakan kepada seluruh anggota Polres Bangka untuk membaca Alquran setiap hari minimal “Kegiatan Bimbingan Rohani dan Mental (Bimrotal) bagi anggota Polres Bangka ini, diisi dengan membaca kita suci Alquran atau Yasinan serta mendengar siraman rohani yang disampaikan para ustadz yang kita undang ke mushola,” satu Juz, baik pada pagi, siang dan sore hari saat berada di Mapolres Bangka selama bulan Ramadhan. Tujuan Program One Day agar para One Juz Alquran anggota Polres Bangka lebih meningkatkan keimanan dan ketakwaan, dan untuk memberikan kegiatan positip saat menjalankan ibadah puasa. Kapolres Bangka AKBP Sekar Maulana melalui Kabag Sumda AKP Bambang Malaisiantoro mengatakan, Program One Day One Juz Alquran diperuntukan bagi semua anggota yang beragama Islam baik bintara maupun perwira. Ditambahkan AKP Bambang Malaisiantoro, program ini adalah bagian dari program Bimbingan Rohani dan Mental (Bimrotal) bagi anggota Polres Bangka, yang pelaksanaannya dilaksanakan secara rutin setiap hari Kamis pagi di Mushola Al Indah Mapolres Bangka. “Kegiatan Bimbingan Rohani dan Mental (Bimrotal) bagi anggota Polres Bangka ini, diisi dengan membaca kita suci Alquran atau Yasinan serta mendengar siraman rohani yang disampaikan para ustadz yang kita undang ke mushola,” tukas AKP Bambang Malaisiantoro.(ian)

3 Publizr Home


You need flash player to view this online publication