4

4 G VERNMENT SENIN 13 JULI 2015 Rina Tarol Dapat Restu DPP DPP PDIP Keluarkan SK Calon Bupati Calon Bateng Belum Ada Kejelasan Babar Usung Parhan Ali Beltim Duetkan Basuri dan Fezi KORAN BABEL -- Ketua DPD PDIP Kepulauan Babel, Rustam Effendi memastikan Rina Tarol mendapat rekomendasi dari DPP PDIP sebagai Calon Bupati yang akan diusung untuk Pilkada Bangka Selatan. Rina sendiri akan dipasangkan dengan Samson,sebagai Calon Wakil Bupati. “Sudah ada SK dari DPP yang saya terima kalau untuk Bangka Selatan Rina Tarol dan Samson yang akan diusung partai,” kata Rustam disela acara buka bersama dengan 500 kader PDIP se Pangkalpinang di Sekretariat DPC PDIP, Minggu (12/7). Rustam juga memastikan calon yang akan diusung PDIP untuk Bangka Barat adalah Parhan Ali. Hanya saja untuk calon wakilnya masih dalam pembahasan di tingkatan partai, “Bangka Barat calon yang mendapat rekomendasi DPP adalah Parhan Ali, sekarang kita mencari wakilnya dari kader,” tukas RuStam. Nama calon lainnya yang sudah pastikan adalah Basuri T Purnama dan Fezi Oktoseja untuk Pilkada Beltim. Sedangkan untuk calon Bupati Bangka Tengah, sampai saat ini belum ada kejelasan. Pasalnya PDI Perjuangan yang ren“Saatnya kita bersama-sama memenangkan para calon yang sudah mendapat persetujuan dari partai. Tugas seluruh kader untuk memenangkan calon dari PDIP ini.” cananya akan mengusung Didit Srigusjaya berpasangan dengan Me Hoa, belum mendapat rekomendasi dari DPP pasca Keputusan MK, “Bangka Tengah belum dipastikan kader yang maju. Didit Srigusjaya dan Me Hoa masih menunggu keputusan DPP. Kemungkinan besar akan berubah,” ungkap Rustam. Sebetulnya menurut Rustam jika kedua kader PDIP ini sudah mendapat dukungan kuat dari DPP, hanya saja pasca keputusan MK menjadi pertimbangan keduanya, “Setelah ada keputusan itu keduanya mempertimbangkan kembali untuk maju. Partai tidak bisa menunggu, waktu sudah mepet untuk mengambil keputusan,” tukas Rustam. Rustam meminta kepada pengurus DPD maupun DPC untuk rapat kembali guna menghadapi Pilkada di Bangka Samsir : Pembangunan Basel Perlu Sinergitas KORAN BABEL -- Proses pembangunan memerlukan sinergisitas antar elemen yang mendukung terlaksananya proses pembangunan yang berkinerja, tanpa merugikan salah satu dari dua unsur yang menikmati hasil pembangunan. Hal itu seperti yang disampaikan Samsir selaku Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Basel. “Jangan sampai ada pembangunan malah merugikan masyarakat yang akan merasakan pembangunan,” ujar Samsir, Minggu (12/7) kemarin. Politisi PKS ini menuturkan, elemen yang menentukan kinerja pembangunan adalah Legislatif, Eksekutif, privat dan Civil society. Keempat unsur ini yang akan menentukan seperti apa poses pembangunan berlangsung apakah akan pro rakyat sebagai civil society atau pro kepada privat (pengusaha). “Dan semua itu sangat ditentukan sejauhmana political will dan good will dari pemerintah dalam mengambil kebi“semua itu sangat ditentukan sejauhmana political will dan good will dari pemerintah dalam mengambil kebijakan strategis dalam memberikan ijin dan bekerja sama dengan pihak ketiga dalam hal ini privat.” jakan strategis dalam memberikan ijin dan bekerja sama dengan pihak ketiga dalam hal ini privat,” tuturnya. Dalam konteks pembangunan di Bangka Selatan, kata Samsir, bahwa selama dua periode pembangunan dalam bentuk RPJMD masih banyak kebijakan yang diambil tanpa dilakukan dengan analisa, apakah itu akan memberikan dampak kepada peningkatan pendapatan perkapita masyarakat dalam hal meningkatkan nilai tukar petani atau hanya akan menguntungkan sektor privat. disampaikannya, hal itu tergambarkan dengan banyaknya kebijakan pemberian ijin tanpa dilakukan analisa secara mendetail sehingga menimbulkan penolakan dari masyarakat itu sendiri. Ia mencontohkan, seperti perijinan perusahaan tambang dalam bentuk IUP dan perijinan perusahaan perkebunan. Hampir semua gejolak penolakan terhadap keberadaan investasi di Bangka Selatan selalu berhubungan dengan kedua bidang perijinan tersebut. “Kasus terakhir adanya penolakan dari masyarakat Desa Rias Toboali terhadap adanya penambangan pasir kuarsa milik PT. BAP yang ditenggarai akan merusak air untuk irigasi pertanian serta merusak area nelayan untuk menangkap udang di pesisir pantai dekat pelabuhan bongkar muatnya,” ungkap Samsir. Dengan demikian, Samsir yang sekaligus sebagai Fraksi Gerindra Amanat ( F-GAS ) dan sebagai Sekretaris DPD PKS Bangka Selatan ini menghimbau kepada pemerintah Bangka Selatan melaksanakan prosedur perijinan sebagaimana yang sudah diatur dalam perundang-undangan, dan lakukan sosialisasi, “Pembangunan itu untuk siapa pasti kan untuk masyarakat, percuma menerbitkan ijin dengan dalih menggali pendapatan daerah tetapi mengorbankan sumber pendapatan masyarakat yang akan mempengaruhi nilai tukar petani dan nelayan yang akan berimbas pada melemahnya daya beli masyarakat yang akan menambah tingkat masyarakat miskin,” tandas Samsir. “Dan tujuan pembangunan salah satu nya adalanya mensejahterakan masyarakat dengan menurunkan jumlah masyarakat miskin. Dan kepada sektor privat dan pengusaha kami menhimbau perhatikan juga imbas usaha yang akan dilakukan terhadap masyarakat dimana lokasi akan berjalannya usaha tersebut jangan sampai hanya mengambil kepentingan pribadi, serta mengorban nasib masyarakat yang ada di wialyah tersebut, tolong taati aturan ikuti prosedur yang ada,” imbuhnya. (ton) 138 Perusahaan Baru 4 Lapor Bayar THR KORAN BABEL -- Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) Kota Pangkalpinang, mencatat terdapat 138 perusahaan yang berada di Ibukota Provinsi Bangka Belitung ini. Dari semua perusahaan tersebut, Dinsosnaker telah mengirim surat edaran terkait pembayaran Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para karyawannya. Dalam surat edaran itu dijelaskan pembayaran THR karyawan oleh perusahaan paling lambat H-7. Kemudian setelah membayar THR perusahan diwajibkan memberi surat keterangan ke pihak Dinsosnekar bahwa perusahaan itu sudah membayar THR. Namun, hingga H-7 Dinsosnaker baru menerima 4 laporan dari perusahaan yang melapor telah membayar THR kepada karyawannya. Kepala Dinsosnaker, Mikron Antariksa memaklumi perusahan belum melaporkan kepihaknya terkiat pembayaran THR tersebut. Namun, dia berharap perusahan bisa memenuhi hak karyawan mereka sesuai aturan yang berlaku. “Hingga kini baru 4 perusahaan yang telah memberikan surat pembayaran THR ke kita, karena Jumat terakhir (bayar THR,-red), mungkin Senin ini bakal banyak datang kesini,” kata Mikron, Minggu (12/7). Dalam surat pemberitahuan, jika perusahaan tersebut telah membayar THR, ujar Mikron penting dilaporkan kepihaknya lebih cepat, guna kebaikan bersama karena Dinsosnaker harus mengecek kembali apakah benar perusahan itu telah melunasi THR karyawannya. “Hingga kini baru 4 perusahaan yang telah memberikan surat pembayaran THR ke kita, karena Jumat terakhir (bayar THR,-red), mungkin Senin ini bakal banyak datang kesini.” “Paling lambat perusahan harus lapor bahwa mereka telah membayar THR paling lambat H+7, kalau bisa cepatnya, karena setelah surat itu kami terima, kami harus mengecek kembali ke karyawan perusahaan itu, apakah benar mereka telah menerima THR sesuai laporan,” jelasnya. Mikron lalu menandaskan, “138 perusahan yang ada di Kota Pangkalpinang saat ini, untuk mengecek satu persatu tidak mungkin kita lakukan dengan keterbatasan waktu dan dengan hanya 50 pengawas yang kita miliki. Jadi dengan kondisi sekarang kami hanya menunggu laporan,” tandasnya. Mikron mengimbau kepada masyarakat atau karyawan yang tidak dibayar THR segera melapor. Menampung laporan yang masuk, Dinsosnaker menyiapkan posko yang tetap stand by baik posko sosial maupun posko THR, “Kami itu menghadirkan negara dihati masyarakat, sehingga masyarakat terlindungi dan percaya terhadap pemerintahan. Artinya pada saat masyarakat butuh kami ada,” tegasnya. (to) “Oh ya, kalau saya bilang maju tetap majulah. Masa maju mundur, maju mundur kelak numbur jadi e. Apapun resikonya e tetap dijalani.” tengah, “Kita akan segera rapat untuk persiapan pemenangan. Paling tidak target saya kita bisa menang di Beltim, Basel, maupun Bangka Barat yang sudah pasti calonnya. Harapannya, calon dari Bangka Tengah sudah tuntas untuk persiapan tahap berikutnya,” kata Rustam. “Saatnya kita bersama-sama memenangkan para calon yang sudah mendapat persetujuan dari partai. Tugas seluruh kader untuk memenangkan calon dari PDIP ini,” tambah Rustam. Sementara itu, Dengan telah mendapatkan restu dari DPP PDI Perjuangan, Rina Tarol yang merupakan kader partai PDIP mengucapkan terimakasih     dalam pertarungan Pilkada di Bangka Selatan, “Kita syukuri karena telah diberikan amanat serta kepercayaan oleh DPP untuk dapat maju dalam pilbup      dihubungi KORAN BABEL, Minggu (12/7) malam. Dirinya pun menegaskan sudah siap maju dalam Pilkada Bangka Selatan, apapun      ya, kalau saya bilang maju tetap majulah. Masa maju mundur, maju mundur kelak numbur jadi e. Apapun resikonya e tetap dijalani,” katanya. Disinggung hasil putusan Mahkamah Konstitusi yang mensyaratkan anggota dewan aktif mundur, dirinya pun mengatakan masih menunggu PKPU yang hingga sampai saat ini belum ada kejelasan, “Ya kita lihat saja perkembangan kedepannya seperti apa, toh sampai sekarang PKPU nya pun belum jelas. Jadi kita lihat aja nanti,” tukasnya. (jar) Kelurahan Pintu Air Jadi Destinasi Wisata Batu Akik Akan Dikunjungi 30 Walikota KORAN BABEL -- Kelurahan Pintu Air, Kecamatan Rangkui, Pangkalpinang ikut ambil bagian dalam perlombaan Kampung Ramadhan yang diadakan oleh Honda. Perlombaan ini bukan hanya diikuti oleh wilayah Pangkalpinang saja, tapi seluruh daerah di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Arsitektur Gapura Kampung Ramadhan, Kelurahan Pintu Air, Saipul mengatakan, untuk perlombaan Kampung Ramadhan sistem penilaiaannya sampai bulan Agustus dan sistem penilaiaannya juga melewati lima tahapan. “Dalam kegiatan ini, tiga event yang akan kita ikuti yaitu Kampung Ramadhan, yang kedua daerah wisata Batu Akik dan yang ketiga untuk acara 17 Agustusan nantinya paling kita ganti cesingnya saja,” ujar Saipul, Minggu (12/7). Gapura itu jelasnya, sudah di mulai sejak tanggal 2 Juli dan penilaiannya dilakukan dengan cara rahasia, “Cara penilaiannya dilakukan dengan cara rahasia dan mereka bisa menilai kita kapan saja dan mudah-mudahan dengan semua jerih payah kita, kita bisa menang dalam acara kampung ramadhan ini dan kepada pemerintah kami harapkan juga agar bisa membantu pendanaan, supaya nantinya acara ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan,” ungkapnya. Dana pembutan gapura itu sendiri berasal dari patungan warga sekitar, “Lukisan pada gapura ini saya buat sendiri,” kata Saipul, saat mendekorasi gapura. Sementara itu Lurah Pintu Air, Hairil Paton, mengungkapkan, jika kelurahannya ditunjuk sebagai tuan rumah daerah wisata batu akik. Jika sesuai rencana, kata dia, walikota M Irwansyah akan mendatangkan 30 Walikota ke kawasan wisata batu akik mereka, akan tetapi diakuinya belum mengetahui pasti kapan rencana tersebut akan terlaksana. “Kelurahan kita ditunjuk sebagai tuan rumah daerah wisata batu akik dan nantinya juga akan dihadiri oleh 30 Walikota se-Indonesia dan kita sudah datang ke Disperindagkop untuk mempersiapkan apa saja yang akan diperlukan,” katanya. Menurutnya, semua kegiatan ini adalah wujud kerja sama antara Dinas Perdagangan Pemprov Kepulauan Babel dengan Pemkot Pangkalpinang langsung menunjuk Pintu Air yang akan menjadi tuan rumah, “Dari sekarang kita sudah mempersiapkan keperluannya dan pada saat kunjungan Walikota seindonesia, banyak batu asli dari Bangka seperti Kiyang Karang, Kiyang Air dan yang lainnya dengan itu akan kita promosikan lagi agar lebih diketahui oleh daerah lain, “ ujarnya. Lanjutnya, pihaknya juga nantinya akan melakukan pertemuan terakhir untuk membahas semua masalah yang harus di persiapkan agar kegiatan ini bisa berjalan sesuai dengan apa yang telah direncanakan, “Kita juga akan mempersiapkan cinderamata batu akik Kiyang asli dari Bangka bagi semua Walikota yang hadir pada acara tersebut, “ tandasnya. (to)

5 Publizr Home


You need flash player to view this online publication